Inovatif, Pelaku UMKM Lhokseumawe Sulap Daun Kari Menjadi Keripik

BERITA RAKYAT ACEH l Lhokseumawe – Dari sejumlah kuliner khas daerah yang ada, Keripik daun Kari atau daun Temurui juga telah mulai dikenal oleh masyarakat. Dimana, tumbuhan daun Temurui ini kerap dipakai sebagai bumbu kari, sehingga dikenal sebagai daun kari

Daun ini dipakai sebagai bumbu di Aceh. Bentuk daun ini mirip dengan daun salam dengan ukuran yang lebih kecil dan bau yang lebih tajam. Bunga dari tumbuhan ini berbau harum dengan buah berbentuk bulir berwarna ungu.

Namun, ditangan kak Dedek warga Lhokseumawe tepatnya di Jl. Merdeka Timur, Uteun Kot, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe ini telah membuat daun kari ini menjadi keripik yang telah banyak dimintai masyarakat.

“Keripik daun Temurui ini di Indonesia tidak semua tau. Jadi diganti nama menjadi keripik daun kari,” kata Kak Dedek yang merupakan pelaku usaha binaan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Aceh.

Sebelum menekuni usaha ini, awalnya pada tahun 2015 Dedek membuat usaha kue basah dan Wedding Cake. Namun karena covid pada tahun 2019 Dedek tidak bisa lagi membuat cake wedding, sehingga dirinya mencari solusi untuk membuat yang kering-kering seperti daun kari, keripik buah naga, dan stik kopi.

Kemudian, Dedek pun mulai menitipkan kulinernya tersebut ke toko-toko yang ada di Banda Aceh, sehingga hampir mencapai 80 persen kuliner tersebut telah dititipkannya ke seluruh toko-toko souvenir.

Sehingga, dalam sehari Dedek bisa memproduksi keripik daun kari tersebut hingga 400 pcs dengan harga Rp15 ribu per pcs dengan berat 105 gram, sedangkan untuk keripik buah naga dan stik kopi berisi 90 gram per pcs.

Diketahui, untuk market keripik daun kari ini tidak hanya di seputaran Lhokseumawe, tetapi juga sudah sampai ke Kota Langsa dan bahkan dibawa ke Dubai dengan cara memesan langsung ke akun media sosial.

Baca Juga:  Zarwin Bubuk Kopi, Usaha Turun Temurun yang Masih Eksis

“Disini kita mencari inovasi kearifan lokal. Dan memilih daun kari yang mempunyai nilai,” ujarnya.

Diketahui, Kuliner keripik daun kari ini juga telah ditampilkan di even-even bersama Pemerintah Aceh di Lhokseumawe pada acara Stan Ekonomi Rempah, serta juga pernah menang di acara wira usaha muda.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *