BERITA RAKYAT ACEH | Sabang – Upaya mewujudkan pelayanan publik berbasis digital mulai menyentuh tingkat gampong. Pemerintah Gampong Krueng Raya, Kecamatan Sukakarya, Kota Sabang, resmi meluncurkan aplikasi Digital Desa (DIGIDES) dalam acara yang digelar di Kantor Keuchik Gampong Krueng Raya, Selasa (25/3/2025).
Peluncuran DIGIDES menjadi langkah awal transformasi digital dalam tata kelola pemerintahan gampong. Tujuannya untuk meningkatkan efisiensi layanan publik dan memperluas akses informasi bagi masyarakat secara transparan dan terintegrasi.
Penjabat (Pj) Keuchik Gampong Krueng Raya, Khalik Mubaraq, dalam sambutannya menjelaskan bahwa aplikasi DIGIDES merupakan bagian dari modernisasi administrasi desa. Ia menegaskan manfaat platform ini dalam mendukung percepatan layanan dan keterbukaan informasi.
“Transformasi digital menjadi salah satu inovasi yang kami terapkan untuk menjawab tantangan zaman. DIGIDES adalah aplikasi terintegrasi yang membantu manajemen data, mempercepat pelayanan, dan mempermudah akses informasi di tingkat gampong,” kata Khalik.
Ia menambahkan bahwa kehadiran DIGIDES diharapkan dapat menjadi pemantik perubahan nyata di Gampong Krueng Raya serta menjadi contoh bagi gampong-gampong lain di Kota Sabang dalam pemanfaatan teknologi digital.
Dalam peluncuran tersebut, Muhammad Aswar selaku perwakilan dari PT DIGIDES Indonesia turut hadir memberikan penjelasan teknis. Ia memaparkan berbagai fitur yang tersedia, mulai dari administrasi desa, pelayanan warga, pengelolaan pajak, hingga absensi perangkat gampong dan buku tamu digital.
DIGIDES juga dilengkapi dengan fitur pendataan bantuan sosial dan profil desa berbasis web, yang seluruhnya dapat diakses masyarakat melalui aplikasi Android.
Peluncuran DIGIDES secara simbolis dilakukan oleh Penjabat Wali Kota Sabang, Andri Nourman, A.P., M.Si. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi langkah Pemerintah Gampong Krueng Raya dalam mengadopsi teknologi digital dalam pemerintahan lokal.
“Langkah yang diambil oleh Gampong Krueng Raya ini merupakan contoh konkret dari keberanian dan progresivitas dalam menyambut era digital. Kami dari Pemerintah Kota Sabang mendukung penuh upaya ini dan berharap dapat direplikasi di gampong-gampong lain,” ujar Andri.
Lebih lanjut, Andri menekankan bahwa digitalisasi pelayanan publik merupakan bagian penting dari reformasi birokrasi. Sistem yang terintegrasi, akuntabel, dan efisien dinilai dapat mempercepat pembangunan yang menjawab kebutuhan masyarakat secara langsung.
Peluncuran DIGIDES ini menjadi momentum penting menuju tata kelola pemerintahan yang lebih modern, adaptif, dan berbasis teknologi. Pemerintah Kota Sabang menyatakan komitmennya untuk terus mendorong inovasi digital di seluruh lini pelayanan publik.
