BERITA RAKYAT ACEH l Banda Aceh – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh menggelar Aceh Local Band 2024 yang berlangsung mulai besok. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi terhadap para musisi yang ada di Serambi Mekkah, dengan tujuan untuk memperkenalkan karya musik lokal Aceh kepada masyarakat luas.
Aceh Local Band 2024 juga bertujuan memberikan ruang bagi musisi lokal untuk menampilkan karya-karya mereka yang orisinal dan memberikan kesempatan untuk berkolaborasi dengan sesama musisi. Acara ini diharapkan dapat memberi dampak positif bagi perkembangan industri musik Aceh, sekaligus memperkenalkan budaya Aceh melalui musik kepada khalayak yang lebih besar, baik secara lokal maupun internasional.
Kegiatan Aceh Local Band akan digelar di Taman Budaya, Banda Aceh selama dua hari, yaitu pada 3 hingga 4 September 2024. Acara ini akan berlangsung dari sore hingga malam hari, memberikan kesempatan bagi masyarakat Aceh untuk menikmati beragam penampilan musik yang disuguhkan oleh musisi-musisi lokal. Dengan durasi yang cukup panjang, diharapkan pengunjung dapat menikmati atmosfer musik yang beragam dan penuh semangat.
Acara ini menjadi sarana bagi para musisi lokal untuk menampilkan berbagai jenis musik, mulai dari yang bernuansa tradisional hingga modern. Penampilan-penampilan tersebut tentu akan memberikan pengalaman baru bagi pengunjung yang datang, baik dari kalangan muda maupun tua, yang ingin menikmati musik Aceh dengan cara yang lebih segar dan dinamis.
Sejumlah artis yang menjadi pengisi acara di antaranya Semuka, Seuramoe Reggae, D’Fungky Abizzz Ft Abu Bakar AR, Sabirin Lamno, Busnior, Denny Syukur, Apache 13, HNS, D’Project, dan lainnya. Keberagaman genre yang dibawakan oleh para artis ini diharapkan dapat memberikan pengalaman musikal yang kaya dan bervariasi. Setiap artis yang tampil di acara ini akan mempersembahkan penampilan terbaik mereka, membawa karya-karya yang menunjukkan kualitas dan kreativitas mereka.
Dengan hadirnya musisi dari berbagai aliran musik, acara ini menjadi semakin menarik karena pengunjung dapat menikmati perbedaan genre musik yang dibawakan oleh masing-masing band. Selain penampilan musik, acara ini juga menyuguhkan kegiatan lain seperti kuis dan game yang dapat melibatkan pengunjung untuk berinteraksi langsung dengan para musisi, menambah keceriaan dalam suasana acara.
“Kolaborasi ini mempersembahkan karya musisi Aceh dari lintas generasi dengan konsep musik medley. Penampilan ini juga akan didokumentasikan dengan produksi musik video yang akan dipublish di akun YouTube Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh,” kata Kepala Disbudpar Aceh Almuniza Kamal melalui Kepala Bidang Bahasa dan Seni Nurlaila Hamzah, Selasa 3 September 2024. Dokumentasi acara ini menjadi salah satu bagian penting dari penyelenggaraan Aceh Local Band, dengan tujuan untuk memperluas jangkauan penonton yang tidak bisa hadir langsung.
Penampilan yang terekam dalam bentuk video musik ini nantinya akan dipublikasikan di platform YouTube resmi Disbudpar Aceh, sehingga masyarakat di luar Banda Aceh juga bisa menikmati penampilan musisi lokal Aceh. Hal ini juga menjadi cara untuk mempromosikan musik Aceh ke khalayak yang lebih luas, memperkenalkan talenta-talenta lokal dan karya-karya mereka kepada masyarakat di berbagai tempat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari “Aceh Festival 2024” untuk memeriahkan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan resmi dibuka pada 9 September mendatang. Aceh Local Band 2024 menjadi salah satu bagian dari rangkaian acara yang bertujuan memberikan kontribusi terhadap kemeriahan PON XXI yang diselenggarakan di Aceh dan Sumatra Utara.
Selain olahraga, acara ini mengangkat sisi budaya dan seni Aceh yang juga memiliki daya tarik yang besar. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal Aceh bukan hanya dari sisi prestasi olahraga, tetapi juga dari segi seni dan budayanya. Aceh Local Band menjadi bukti bahwa PON XXI bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga tentang kebudayaan, seni, dan musik yang berakar kuat di Aceh.
Menurut Laila, Aceh Local Band akan memberikan panggung apresiasi bagi musisi lokal terbaik di Aceh. Dengan acara ini, Disbudpar Aceh berharap dapat memberi ruang bagi musisi lokal untuk menunjukkan kreativitas mereka serta memperkenalkan karya-karya mereka kepada masyarakat.
Acara ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi musisi yang sudah berpengalaman, tetapi juga memberi peluang bagi musisi muda untuk tampil dan menunjukkan bakat mereka. Dengan demikian, Aceh Local Band 2024 menjadi ajang yang sangat penting bagi perkembangan musik di Aceh, sekaligus menjadi platform untuk musisi lokal agar karya mereka semakin dikenal luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.(*)