BERITA RAKYAT ACEH | Banda Aceh – KADIN Aceh resmi menandatangani MoU dengan Henan Zhongli Egg Products Processing Technology Research Institute, lembaga riset dan teknologi agrikultur terkemuka dari Tiongkok. Kerja sama ini membuka langkah besar menuju pembangunan Agro-Industrial Estate dan memperkuat rantai pasok industri pangan modern di Aceh. Penandatanganan kesepakatan ini dilakukan pada hari Kamis (28/11/2025) di Gedung Bale Saudagar Aceh, ruang Rapat Utama Kadin Aceh, di Gampong Ateuk Pahlawan, Kota Banda Aceh.
Kesepakatan mencakup pengembangan R&D bersama, teknologi pembibitan unggas, pabrik pakan modern, pusat vaksin, serta kerja sama perdagangan dan investasi. MoU ini memastikan Aceh masuk ke peta industri regional melalui standar global, integrasi teknologi, dan peluang ekspor yang lebih besar.
Ketua Umum KADIN Aceh, Muhammad Iqbal, menyebut kerja sama ini sebagai “lompatan strategis,” dan monumental dalam rangka memenuhi pasokan pangan untuk kebutuhan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan mendorong pertumbuhan ekonomi Aceh, sementara Direktur Eksekutif KADIN Aceh, Teuku Jailani, menegaskan bahwa Aceh kini memasuki fase baru industrialisasi berbasis riset dan teknologi.
Sebagaimana diberitakan bahwa beberapa waktu yang lalu progres kerjasama ini telah ditingkatkan secara bertahap antara lain ditandai dengan kunjungan Delegasi Pemerintah Aceh ke Zhengzhou, Provinsi Henan, China.
MoU ini menjadi pijakan penting bagi penciptaan lapangan kerja Aceh, peningkatan daya saing daerah, pemberdayaan UMKM lokal dan penguatan posisi Aceh sebagai gerbang ekonomi paling barat Indonesia.
Sebagaimana diketahui bahwa beberapa waktu yang lalu progres kerjasama ini telah ditingkatkan secara bertahap antara lain ditandai dengan kunjungan Delegasi Pemerintah Aceh, yang di pimpin oleh Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, ke provinsi Henan, Zhengzhou, China.
Tidak lama waktu berselang, sejak tanggal 25 hingga 29 November 2025, Tim Zhongli sudah berada di Aceh, membalas kunjungan resmi, lengkap dengan membawa tim teknis yang berjumlah delapan personil. Tim KADIN Aceh dibawah kepemimpinan Muhammad Iqbal ikut mendampingi kunjungan hingga ke lokasi pembangunan Peternakan Ayam terpadu di Kawasan Gampong Siron, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar. [*]
