BERITA RAKYAT ACEH l Bireun – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bireuen mendukung penuh atlet Bireuen yang bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Selain memberikan dukungan langsung kepada para pemain saat bertanding, pengurus KONI Bireuen juga memberikan tali asih kepada sejumlah 23 peserta PON dari Kabupaten Bireuen sejumlah Rp 1,5 juta per atlet.
Adapun ke 23 atlet PON XXI asal Kabupaten Bireuen yang diberikan tali asih yaitu, M Sadikin (PERTINA), Hafizah Zahara (PABSI), Mausar Sepri Riski Naldi (PABSI), Syibral Malasyi (PASI), Albajili (PSSI), Mohd Ghazi Al Ghifari (PSSI), Refyanshah (PSSI), Muhammad Mufaddhal (PSSI), Bati Al Farishi (PSSI), M Rajulul Fuzzari (PSSI), Ihzam Naviri (PDBI), Nadya Dwipa (PDBI), Cut Fitri Yanti (ISSI), dan Muhammad Furqan Wibowo (ISSI).
Kemudian, Yukai Prihatin Martin (FKBI), M Iqfar (MI), Aika Salsabila Jauza (MI), M Muksalmina (MI), Safriadi (FBI), Tasya Nadila (PGSI), Safrida (PGSI), Ali Mughayatsyah (PBVSI), dan Hafiz Muskila (PBVSI).
Data tersebut disampaikan oleh Drs Munzir Amin, selaku Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Bireuen kepada Rakyat Aceh, Senin (9/9). Ia mengaku, susai arahan dari Ketua KONI Bireuen H Mukhis, dirinya didampingi sejumlah pengurus, menyerahkan langsung tali asih secara simbolis kepada atlet yang bertanding di Banda Aceh. Sedangkan atlet yang berlaga di Medan, ditransfer ke rekening atlet masing-masing.
“Ketua KONI Bireuen sangat peduli terhadap para atlet. Kami ditugaskan langsung untuk memberikan tali asih kepada para peserta PON dari Bireuen, dan sudah kami berikan Rp 1,5 juta per atlet. Semoga dengan dukungan tersebut, dapat menjadi motivasi bagi para atlet, dan dapat membawa harum nama Kabupaten Bireuen di kancah olahraga nasional,” ujar Munzir Amin.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Bireuen H Mukhlis melalui ketua harian Drs Murdani juga menyebutkan, pihaknya akan selaku mendukung para atlet yang berlaga di setiap ajang, baik itu di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional. Hal itu dilakukan KONI Bireuen, untuk menghargai dan memotivasi atlet yang sudah berlatih demi mengharumkan nama baik Kabupaten Bireuen.
“Rencananya, Ketua Umum KONI Bireuen langsung menyambangi para atlet PON ke tempat latihan atau lokasi pertandingan. Namun, karena H Mukhlis yang merupakan calon Bupati Bireuen sedang sangat padat dengan jadwal Pilkada 2024, dirinya tidak bisa berhadir,” sebut Murdani seraya mengaku akan menyambut kembali atlet di Bireuen nantinya setelah gelaran PON berlangsung. (Adv)
