BERITA RAKYAT ACEH I Aceh Besar – Masalah kesehatan gigi dan mulut sering kali luput dari perhatian penderita Diabetes Melitus (DM), padahal komplikasi akibat penyakit ini dapat berdampak serius, terlebih jika dikombinasikan dengan kebiasaan merokok. Dalam upaya meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya para penderita DM, tim dosen dari Poltekkes Kemenkes Aceh melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Pemberdayaan Kader dalam Mensosialisasikan Dampak Merokok terhadap Kesehatan Gigi pada Penderita Diabetes Melitus”, yang dilaksanakan pada 17 Juni 2025 di Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kader kesehatan sebagai ujung tombak dalam edukasi masyarakat, khususnya dalam menyampaikan informasi terkait bahaya merokok terhadap kesehatan gigi dan mulut pada pasien diabetes. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk penyuluhan interaktif, diskusi kelompok, serta pelatihan komunikasi efektif agar kader mampu menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing.
Tim dosen pelaksana yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari:
- Dr. drg. Cut Aja Nuraskin, M.Pd
- Rasidah, Apt., M.Sc
- Dr. Reca, S.ST., M.Kes
Dalam sambutannya, Dr. drg. Cut Aja Nuraskin menekankan pentingnya sinergi antara kader dan tenaga kesehatan dalam pencegahan komplikasi kesehatan gigi pada pasien diabetes. “Kebiasaan merokok memperparah risiko kerusakan jaringan gusi dan tulang penyangga gigi, terutama pada penderita DM yang imunitasnya sudah rendah. Oleh karena itu, edukasi perlu dilakukan secara masif dan terus-menerus,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para kader dapat menjadi perpanjangan tangan tenaga kesehatan dalam menyampaikan informasi yang benar dan mendorong perubahan perilaku di tengah masyarakat. Pemberdayaan kader merupakan langkah strategis dalam membangun kesadaran kolektif untuk hidup sehat, dimulai dari lingkungan terdekat.