Primary Pharmaceutical Leadership Forum (PPLF) USK Gelar Seminar 2025

BERITA RAKYAT ACEH | Banda Aceh – Himpunan Mahasiswa Farmasi Universitas Syiah Kuala menyelenggarakan pelatihan kepemimpinan bagi mahasiswa bertajuk Primary Pharmaceutical Leadership Forum (PPLF) 2025.

Acara ini berlangsung selama dua hari 21 dan 22 Juni secara zoom meeting diikuti sebanyak 87 peserta dengan menghadirkan pemateri dan pemaparan materi serta sesi screening.

Ketua Panitia Annisa Yassmin mengatakan Forum PPLF ini mengusung tema:
“PIONEER: Purposeful Individuals Offering New Energy, Empowerment, and Responsibility.”

Kegiatan ini merupakan program pelatihan kepemimpinan yang diselenggarakan oleh
oleh Himpunan Mahasiswa Farmasi Universitas Syiah Kuala yang tergabung dalam ISMAFARSI (Ikatan Senat Mahasiswa Farmasi Seluruh Indonesia) berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 21 hingga 22 Juni 2025. Tahun ini,

‘Intinya kegiatan ini sebagai ruang awal pembentukan karakter kepemimpinan yang tangguh, berwawasan luas, dan berintegritas tinggi bagi seluruh mahasiswa/i Farmasi S1, serta dirancang secara sistematis untuk menumbuhkan karakter pemimpin yang adaptif, kolaboratif, dan siap menjawab tantangan zaman, ujarnya.

‘Pemimpin bukanlah mereka yang menciptakan pengikut, tetapi yang menciptakan pemimpin baru.” – mengutip salah satu ucapan tokoh Amerika, Tom Peters tentang manajemes bisnis.

Kemudian bagaimana seseorang mampu mengembangkan kapasitas kepemimpinan.
Memberikan pembekalan soft skills dan prinsip-prinsip kepemimpinan yang beretika, komunikatif, serta mampu mengambil keputusan dengan bijak dan tangkas.

Mengasah kemampuan berpikir kritis & problem solving seemrta melatih peserta untuk mampu menganalisis situasi, mengidentifikasi permasalahan, merumuskan solusi yang tepat dan berkelanjutan.

Ke depan kita ingin menyiapkan generasi menuju RPLF & IPLF serta mempersiapkan peserta sebagai calon delegasi yang siap melangkah ke Regional Pharmaceutical Leadership Forum (RPLF) dan International Pharmaceutical Leadership Forum (IPLF) dengan bekal ilmu, pengalaman, dan semangat kepemimpinan yang matang, demikian kata Yassmin. (imj)

Baca Juga:  PT ANIP Akan Investasi Agricultural dan Karbon di Aceh