BERITA RAKYAT ACEH l Banda Aceh – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh menggelar Festival Tari Kreasi dengan mengusung tema ‘Kreativitas Berakar Tradisi’. Event itu dibikin untuk mengembangkan budaya dan seni Aceh.
Festival tersebut berlangsung selama dua hari yaitu 12 dan 13 Juli 2024 di Indoor Taman Seni dan Budaya Aceh. Kegiatan itu diikuti peserta dari berbagai sanggar yang ada di Aceh.
Kepala Disbudpar Aceh Almuniza Kamal melalui Kepala Bidang Bahasa dan Seni Nurlaila Hamzah, mengatakan, festival digelar bertujuan untuk mengembangkan nilai-nilai seni dan budaya daerah, serta memperkaya keberagaman, memperkuat persatuan dan membangun interaksi serta jejaring antar pelaku seni.
“Pada kesempatan baik ini kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh peserta perlombaan yang telah berpartisipasi menjadi bagian dari pelaksanaan festival tari kreasi 2024,” kata Nurlaila.
Menurutnya, Disbudpar terus menggali potensi kreatif dari anak-anak muda yang berkiprah di bidang seni tari. Para peserta diminta mengasah kemampuan mereka serta terus konsisten mengoptimalkan kreativitas yang dimiliki.
Laila menyebutkan, tarian kreasi selalu diarahkan agar mampu mempertahankan unsur tradisi dan local wisdom yang diwariskan dari generasi ke generasi. Selain itu tari kreasi juga dinilai memiliki peran penting dalam industri pariwisata.
Pertunjukan tarian tradisional yang dikemas secara modern, kata Laila, akan menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin merasakan keindahan, keberagaman dan kekayaan budaya Aceh.
“Kegiatan festival tari kreasi yang kita selenggarakan ini bukan hanya sekadar perlombaan dan pertunjukkan seni, tetapi juga sarana pendidikan dan komunikasi antar seniman tari untuk saling sharing pengetahuan dan pengalaman,” ungkapnya.
“Melalui gerak, kostum, dan musik yang unik, serta narasi Yang inovatif tari kreasi Aceh apapun yang ditampilkan di panggung ini atau di acara lainnya selalu menuansakan identitas keAcehan,” harap Nurlaila.(*)
